Jantung adalah organ tubuh yang sangat penting dalam tubuh manusia, yang maha organ penting dalam tubuh tersebut terdiri dari kumpulan otot yang memiliki fungsi memompa darah kaya oksigen ke seluruh bagian tubuh manusia.
Dimana diketahui bahwa jantung adalah merupakan otot yang terbagi – bagi ke dalam empat ruang dengan dua ruang terletak pada bagian atas dikenal dengan istilah atrium / serambi kanan dan kiri.
Sedangkan dua ruang lagi berada di bagian bawah yaitu dikenal dengan nama bilik / ventrikel kanan dan kiri. Di antara ruang kanan dan kiri ini dipisahkan oleh septum atau dinding otot yang mempunyai fungsi untuk mencegah bercampurnya darah yang mengandung oksigen dengan darah yang kekurangan kandungan oksigen.
baca juga; jasa perawat home care di Denpasar Bali >>>>
Dan dalam halaman ini dikemas info mengenal gejala sakit jantung lebih dini, serta mengetahui penyebab penyakit jantung tersebut, sehingga nantinya bisa melakukan pengobatan dan pencegahan yang tepat.
Gejala Sakit Jantung
Gejala, ciri-ciri dan tanda sakit jantung yang dimaksudkan merupakan gangguan yang muncul secara tiba – tiba pada bagian katup jantung, irama jantung, di bagian pembuluh darah jantung atau adanya gangguan – gangguan sebagai akibat bawaan sejak lahir.
Jantung pada tubuh manusia memegang fungsi sangat penting yaitu sebagai media pengalir darah yang kaya akan kandungan oksigen ke seluruh bagian tubuh manusia. Selanjutnya organ – organ tubuh manusia akan memakai oksigen tersebut untuk disalurkan ke darah dimana darah yang miskin kandungan oksigen akan dikembalikan ke jantung / atrium kanan. Ini akan berlanjut ke ventrikel kanan melalui katup trikuspid.
Setelah ventrikel kanan dipenuhi oleh darah maka katup trikuspid akan menutup yang bertujuan untuk mengadakan pencegahan agar darah kembali mengalir ke atrium kanan. Ventrikel kanan akan berkontraksi dimana darah yang kurang oksigen akan dikeluarkan dari jantung melalui organ yang dikenal dengan nama katup pulmonal dan arteri pulmonal untuk selanjutnya diarahkan ke bagian paru – paru guna diisi dengan oksigen agar kembali sehat.
Beberapa gejala, ciri-ciri atau tanda sakit jantung diantaranya;
- Gampang lelah
- Tidur mendengkur disertai tersedak
- Batuk tak kunjung sembuh
- Bengkak pada telapak kaki, betis dan pergelangan kaki
- Muncul keringat dingin tanpa penyebab yang jelas
- Sakit pada tenggorokan, gampang lelah
- Sakit perut disertai mual dan mulas
- Pada bagian dada terasa nyeri
- Sesak dan tekanan
- Nyeri pada dada kiri sampai pergelangan lengan.
Jika anda merasakan tanda atau gejala-gejala tersebut di atas perlu berhati-hati dengan kesehatan jantung anda, bahkan ada gejala-gejala ringan seperti sakit tenggorokan sampai ke rahang dan ada juga sampai pusing lalu pingsan, ini bisa disebabkan karena jantung tidak bisa memompa darah sebagaimana mestinya. Untuk itulah konsultasi ke dokter adalah langkah penting agar mengetahui penyebab dan penanganan secara dini,
Penyebab Sakit Jantung
Penyakit jantung terdiri dari beragam penyebab tergantung dari jenis penyakit jantung yang menyerang seseorang. Seperti penyakit jantung koroner pada umumnya terjadi karena gaya hidup yang dijalani kurang sehat seperti terlalu berlebihan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung karbohidrat atau lemak, obesitas serta jarang melakukan kegiatan – kegiatan fisik disertai keseringan terpapar asap rokok.
Sedangkan penyakit jantung bawaan kurang pasti diketahui penyebabnya. Tetapi ditemukan beberapa kondisi yang membuat bayi – bayi yang terlahir lebih rentan mengalami masalah jantung yang lemah. Seperti ibu – ibu mereka sudah terinfeksi virus Rubella ketika sedang hamil, atau sekelompok ibu yang berlebihan mengkonsumsi obat – obat tertentu ketika sedang hamil dan adanya kelainan gen.
Aritmia atau gangguan irama jantung muncul karena kelainan bawaan yaitu kondisi otot jantung yang telah mati karena serangan penyakit jantung koroner, mengkonsumsi alkohol yang berlebihan, minum minuman mengandung kafein tinggi, stres, atau efek samping obat – obatan tertentu.
Untuk gagal jantung pada umumnya disebabkan oleh serangan penyakit jantung koroner atau adanya infeksi dan kelainan katup jantung. Infeksi jantung yang dimaksudkan pada umumnya disebabkan oleh sejenis virus atau bakteri. Tetapi yang umum terjadi adalah yang menjadi penyebab dasar yaitu bakteri yang bernama Streptococcus Beta Hemolyticus kelompok A.
Berikut ada beberapa penyebab sakit jantung
- Keturunan; riwayat keluarga yang terkena penyakit jantung menjadi faktor penyebabk sakit jantung tersebut.
- Usia; bertambahnya usia (biasanyan diatas 40 th), resiko terkena sakit jantung akan meningkat.
- Kurang gerak; aktivitas fisik yang kurang, berpotensi kegemukan (obesitas), beresiko terkena sakit jantung koroner.
- Stres; stress yang berkelanjutan akan membuat penyempitan pembuluh darah, bisa menjadi pemicuk penyakit jantung.
- Jenis kelamin: pria cenderung lebih beresiko terkena serangan jantung, tapi pada usia lanjut wanita lebih berisiko.
- Merokok: rokok yang mengandung nikotin tersebut berdampak pengerasaan pembuluh darah. yang menjadi pemicu serangan jantung.
- Kolesterol tinggi: membuat penyempitan pada pembuluh darah, mengakibatkan jantung koroner.
- Hipertensi; memaksa jantung bekerja lebih keras, sehingga menyebabkan kerusakan pada organ jantung tersebut.
- Obesitas: memperberat kerja jantung secara terus-menerus, sehingga tidak bagus untuk kesehatan jantung.
- Diabetes milletus: tingginya kadar gula dalam pembuluh darah, menyebabkan penyempitan pembuluh darah, dan mendorong jantung untuk bekerja lebih keras.
- Pola makan: lemak jenuh, lemak trans, gula dan garam yang tinggi penyebab kolesterol yang menjadi resiko penyebab sakit jantung.
Pengobatan Sakit Jantung
Tujuan dilakukannya tindakan pengobatan adalah untuk mencegah munculnya sumbatan yang kronis di bagian pembuluh darah jantung. Ini dilakukan untuk mengobati si penderita dengan memberikan obat pengencer darah seperti Aspirin atau Clopidogrel dan Nitrat.
Tetapi jika sumbatan menjadi sangat berat maka dibutuhkan tindakan untuk membuka sumbatan di bagian pembuluh darah dengan melalui tindakan atau terapi organ yang bernama Percutaneous Coronary Intervention / PCI.
Penyakit jantung aritmia diobati dengan tujuan untuk memberikan kendali terhadap irama jantung. Ini wajib dilakukan dengan cara memasukkan obat – obatan yang akan memberikan pengaruh besar terhadap irama jantung seperti jenis obat Verapamil, Diltiazem, atau Beta Bloker.
Jika hal ini kurang mampu memperbaiki kondisi aritmia yang diderita maka segeralah melakukan tindakan yang dikenal dengan istilah ablasi jantung guna mengontrol aliran listrik ke dalam jantung.
Sedangkan penyakit jantung bawaan bisa diatasi dengan melakukan beberapa tindakan pembedahan yang bertujuan untuk menutupi adanya kebocoran di bagian katup atau sekat jantung.
Untuk pengobatan gagal jantung bisa dilakukan dengan cara memasukkan obat – obatan untuk mengurangi cairan yang menumpuk di dalam tubuh guna menurunkan kerja jantung yang terlalu cepat. Tim dokter akan memasukkan obat untuk menjaga kekuatan jantung di dalam memompa darah.
Yang terakhir adalah kondisi endokarditis bisa diobati melalui cara memberikan obat antibiotik yang jenisnya disesuaikan dengan ragam kuman yang menginfeksi jantung. Disertai dengan pemberian obat anti radang dan pengencer darah.
Pencegahan Sakit Jantung
Pencegahan sangat penting untuk diperhatikan. Dimana tidak semua penyakit jantung bisa diobati dengan mudah maka dari itu lebih baik melakukan tindakan pencegahan seperti pada penyakit jantung bawaa. Tetapi pada penyakit jantung koroner, gagal jantung, dan aritmia pada umumnya bisa dilakukan tindakan pencegahan antara lain sebagai berikut :
- Hindari tidak merokok atau terkena paparan asap rokok.
- Periksa secara rutin tekanan darah, gula darah dan kolesterol secara berkala.
- Lakukan latihan fisik seperti lari pagi atau jogging, bersepeda, atau berenang selama kurang lebih 30 menit dalam setiap hari.
- Hindari mengkonsumsi makanan yang tinggi mengandung serat, rendah kadar gula dan rendah lemak.
- Istirahat dan tidur dengan teratur.
Demikian uraian singkat mengenai sakit jantung, berikut dengan gejala-gejala yang muncul, cara mengobati dan juga cara pencegahannya.
*dikutip dari berbagai sumber
Tersedia layanan perawat panggilan atau home care kesehatan untuk keperluan merawat pasien di rumah, pendamping jaga di rumah sakit termasuk juga pendampingan untuk lansia atau jompo, Layanan merawat bayi juga disediakan oleh layanan home care di Denpasar Bali.
Leave a Reply